Pada prinsipnya hampir semua ilmu pengetahuan dapat dipelajari secara otodidak, termasuk teknologi komputer. Anda mungkin heran, banyak diantara developer teknologi yang sukses karena mereka belajar sendiri dari berbagai sumber. Nah, 6 hal ini mungkin bisa membantu Anda dalam memutuskan untuk belajar secara Autodidak atau melalui Coding Bootcamp.
- Telah berpengalaman menulis kode. Jika Anda memiliki latar belakang pendidikan di bidang teknologi komputer atau pengetahuan tentang pemrograman, maka belajar secara otodidak sangat mungkin untuk dilakukan. Namun, apabila Anda belum berpengalaman dan minim pengetahuan tentang pemrograman, sebaiknya mengikuti Coding Bootcamp. Tetapi Coding Bootcamp tidak menutup kemungkinan bagi Anda yang yang ingin memperdalam pengetahuan Anda tentang pemrograman.
- Kurikulum coding. Belajar otodidak akan sulit dilakukan apabila Anda tidak memiliki suatu panduan, mengingat belajar kode tidaklah sederhana bahkan cenderung sulit dan kompleks. Tanpa panduan, Anda akan kesulitan untuk menentukan tool-tool yang dibutuhkan. Oleh sebab itu, Coding Bootcamp layak dipilih karena memiliki perangkat kurikulum yang lengkap.
- Gaya belajar. Seorang programmer atau developer membutuhkan keterampilan teknis yang selalu update. Bagaimana dengan Anda? Apakah pernah mengaplikasikan keterampilan teknis baru dan berhasil? Jika memang demikian, maka Anda bisa belajar sendiri tanpa mengikuti Coding Bootcamp. Tetapi apabila tidak, Coding Bootcamp bisa menjadi jalan keluar yang tepat untuk Anda.
- Waktu dan komitmen. Belajar otodidak membutuhkan kemampuan yang baik dalam mendisiplinkan diri dan berkomitmen. Jika tidak, maka Anda tidak akan pernah sampai pada tujuan. Kenali diri Anda sendiri. Apabila Anda masih lemah dalam hal ini, akan lebih baik jika meluangkan waktu beberapa bulan dan membayar biaya pendidikan di Coding Bootcamp. Hasilnya pastilah tidak akan mengecewakan, Anda dapat memperoleh feedback berupa peningkatan penghasilan hanya dalam waktu beberapa bulan.
- Jaringan kerja. Setelah menguasai coding, apa yang akan Anda lakukan? Tentu bekerja. Pertanyaan selanjutnya, apakah Anda memiliki teman programmer atau kontak yang bisa memberi Anda pekerjaan? Jika ya, tentu ilmu yang telah diperoleh secara otodidak tidaklah sia-sia. Sebaliknya apabila tidak, akan lebih baik jika Anda bergabung dalam Coding Bootcamp karena di sana terdapat jaringan kerja yang lebih luas.
- Tentukan tujuan. Orang mempelajari sesuatu pastilah memiliki tujuan. Nah, apa tujuan Anda belajar coding? Untuk berkarir dan menjadi profesional atau sekadar menyalurkan hobi saja.
Tahukah Anda bahwa bahasa pemrograman sangatlah beragam? Coding Bootcamp menawarkan bahasa pemrograman sesuai dengan jenis keterampilan yang ingin dikuasai, pengembangan web atau mobile. Untuk pengembangan web, Anda harus familier dengan JavaScript, Ruby, Python, MERN stack, MEAN stack, dan .NET. Sementara untuk mobile, bahasa pemrogramannya bisa lebih spesifik. Anda bisa membuat beragam aplikasi dengan satu bahasa saja, yakni JavaScript yang memanfaatkan React Native. Menguasai beragam bahasa pemrograman tidak ada salahnya, namun mempelajari salah satu secara lebih spesifik dan mendalam dapat memberikan Anda peluang untuk menjadi spesialis di bahasa tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar